Translate

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Kamis, 27 Februari 2014

Herpes Simpleks

Herpes simpleks adalah infeksi akut oleh virus herpes hominis tipe I atau II yang ditandai adanya vesikel berkelompok di atas kulit yang eritematosa di daerah mukokutan. Herpes simpleks disebut juga fever blister, cold score, herpes labialis, herpes genitalis.

http://sidemissvee.blogspot.com

Virus Herpes simpleks (VHS) tipe I dan tipe II termasuk virus DNA. Infeksi primer berlangsung kira-kira 3 minggu dan sering disertai gejala sistemik, misalnya demam, malaise, anoreksia, dan dapat ditemukan pembengkakan kelenjar getah bening regional. Tempat predileksi VHS tipe I di daerah pinggang ke atas terutama daerah mulut dan hidung. Untuk VHS tipe II di daerah pinggang ke bawah, terutama di daerah genital.

Penularan dapat terjadi pada fase laten. Sedangkan pada fase rekurens, reaktivasi VHS pada ganglion dorsalis mencapai kulit sehingga menimbulkan gejala klinis dan berlangsung kira-kira 7-10 hari.

Herpes genitalis pada kehamilan dapat minimbulkan kelainan dan kematian janin, terutama bila terjadi infeksi primer. Kelainan yang timbul pada bayi dapat berupa ensefalitis, keratokonjungtivis, atau hepatitis, dapat pula timbul lesi pada kulit. Bila transmisi terjadi pada trimester I cenderung terjadi abortus, sedangkan bila terjadi pada trimester II terjadi prematurnitas.

Pengobatan
Belum ada terapi radikal.
1. Pada tahap pertama, berikan:
- Asiklovir 200 mg per oral 5kali sehari selama 7 hari, atau
- Asiklovir 5 mg/kg BB, intravenatiap 8 jam selama 7 hari (bila gejala sestemik berat), atau
- Preparat isoprinosin sebagai imunomodulator, atau
- Asiklovir parenteral atau preparat adenin arabinosid (vitarabin) untuk penyakit yang lebih berat atau jika timbul komplikasi pada alat dalam.

2. Pada tahap rekurensi, umumnya tidak perlu diobati karena bisa membaik. Namun bila perlu dapat diobati dengan krim asiklovir. Bila gejala berat dan lama, berikan asiklovir 200 mg per oral 5 kali sehari selama 5 hari. Jika timnul ulserasi dapat dilakukan komrpes.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | JCPenney Coupons